Ujian Proposal Disertasi, Program Studi Seni Doktor, Program Doktor, Pascasarjana ISI Surakarta atas nama Ida Bagus Gede Surya Peradantha

Pada hari Jumat, tanggal 10 Maret 2023 jam 09.00 – 11.00 WIB, Pascasarjana ISI Surakarta menyelenggarakan Ujian Proposal Disertasi, Program Studi Seni Doktor, Program Doktor, Pascasarjana ISI Surakarta atas nama Ida Bagus Gede Surya Peradantha NIM. 213121008 di ruang Sidang Bawah Pascasarjana ISI Surakarta.

Penguji:

  1. Dr. Dra. Sunarmi, M.Hum. (Ketua Penguji)
  2. Dr. Handriyotopo, S.Sn., M.Sn. (Sekretaris)
  3. Prof. Dr. Santosa, S.Kar., MA., M.Mus. (Promotor)
  4. Prof. Dr. Nanik Sri Prihatini, S.Kar., M.Si. (Ko. Pormotor I)
  5. Prof. Ida Bagus Gde Yudha Triguna, MS. (Ko. Promotor II)
  6. Prof. Dr. Sri Rochana W., S.Kar., M.Hum. (Penguji)
  7. Prof. Dr. Heddy Shri Ahimsa Putra, M.A. (Penguji)

Judul Proposal Disertasi: Dimensi Sosio-Artistik Seni Pertunjukan Isolo Suku Sentani, Papua

DIMENSI SOSIO-ARTISTIK SENI PERTUNJUKAN ISOLO SUKU SENTANI, PAPUA

Ida Bagus Gede Surya Peradantha NIM. 213121008

Program Studi Seni Doktor

Program Doktor, Pascasarjana ISI Surakarta

Abstrak

Proposal penelitian ini berisi gagasan yang bertujuan untuk mengeksplorasi ekspresi artistik dalam Isolo, suatu tradisi Suku Sentani di Papua untuk memahami tentang bentuk artistik, makna artistik dan kontekstualisasinya sebagai identitas kultural Suku Sentani. Isolo merupakan tarian dan nyanyian yang dilakukan di atas perahu di Danau Sentani, Papua yang kaya akan simbol. Namun kurangnya literasi tentang Isolo membuat pemahaman tentang tradisi ini kurang mendalam. Penelitian ini menawarkan penggunaan perspektif Sosio-Artistik yang diinspirasi dari ilmu Sosiolinguistik dalam penelitian bidang bahasa. Perspektif Sosio-Artistik pada hakekatnya adalah mempelajari tentang variasi ekspresi artistik karya seni dalam konteks sosial sehingga dapat memberikan informasi tentang bagaimana ekspresi artistik merepresentasikan sistem sosio-kultural masyarakat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah hermeneutika untuk memperoleh pemahaman mendalam (verstehen) dari fenomena artistik yang dikaji. Penelitian awal yang dilakukan dalam proposal ini menunjukkan Isolo sebagai suatu fenomena artistik merupakan suatu ekspresi artistik Suku Sentani yang biasa dipresentasikan sebagai tradisi. Sejak tahun 2007, Isolo diperkenalkan sebagai pertunjukan utama pada Festival Danau Sentani yang menyiratkan bahwa Isolo memiliki posisi sentral dalam kebudayaan Suku Sentani. Oleh karena itu, penelitian ini menawarkan penggunaan perspektif Sosio-Artistik untuk dapat menjelaskan secara luas dan mendalam bagaimana relasi antara bentuk artistik, makna artistik dan kontekstualisasi Isolo dalam kebudayaan Suku Sentani.    

Kata Kunci : Sosio-Artistik, Seni Pertunjukan, Isolo, Suku Sentani

Abstract

This research proposal contains an idea that aims to explore the artistic expression in Isolo, a tradition of the Sentani Tribe in Papua to understand the artistic form, artistic meaning and its contextualization as the cultural identity of the Sentani Tribe. Isolo is a dance and song performed on a boat on Lake Sentani, Papua that is rich in symbols. However, the lack of literacy about Isolo makes the understanding of this tradition less in-depth. This research offers the use of a Socio-Artistic perspective inspired by Sociolinguistics in language research. The Socio-Artistic Perspective is essentially the study of variations in artistic expression of works of art in a social context so as to provide information on how artistic expression represents the socio-cultural system of society. The method used in this research is hermeneutics to obtain a deep understanding (verstehen) of the artistic phenomena studied. The preliminary research conducted in this proposal shows that Isolo as an artistic phenomenon is an artistic expression of the Sentani Tribe that is usually presented as a tradition. Since 2007, Isolo has been introduced as the main performance at the Lake Sentani Festival, which implies that Isolo has a central position in Sentani culture. Therefore, this research offers the use of a Socio-Artistic perspective to be able to explain broadly and deeply how the relationship between artistic form, artistic meaning and contextualization of Isolo in Sentani Tribal culture.

Keywords: Socio-Artistic, Performing Arts, Isolo, Sentani Tribe

Gambar 1