Rilis Berita Ujian Tugas Akhir Tesis Karya Seni – Adhi Trahono – Penciptaan Buku Komik Sebagai Media Panduan Membuat Desain Karakter
PPS-ISI-SKA – Pada hari Senin, 26 Agustus 2024, pukul 13.00 WIB, Pascasarjana Program Studi Seni Program Magister Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta menggelar ujian tugas akhir tesis karya seni milik Adhi Trahono, dengan judul “Penciptaan Buku Komik Sebagai Media Panduan Membuat Desain Karakter”. Ujian ini dilaksanakan di Loby Pascasarjana ISI Surakarta, dihadiri oleh Ketua Dewan Penguji Dr. Handriyotopo, S.Sn., M.Sn., serta Penguji Dr. Taufik Murtono, S.Sn., M.Sn., dan Pembimbing Dr. Anung Rachman, ST, M.Kom.
Adhi Trahono menggali potensi komik sebagai media edukatif yang inovatif untuk mengajarkan pembuatan desain karakter, khususnya dalam dunia video game. Fokus utama dari penelitian ini adalah desain karakter untuk Generasi Z—kelompok yang sangat terlibat dalam pengembangan game dan memiliki potensi besar dalam menciptakan karakter mereka sendiri. Dengan memanfaatkan pendekatan yang interaktif dan menyenangkan, Adhi berupaya memberikan panduan yang tidak hanya teknis tetapi juga mengedepankan kreativitas dalam proses penciptaan karakter.
Melalui penelitian yang melibatkan siswa dari CODY’S APP ACADEMY (CAA), Adhi mengidentifikasi tantangan umum yang dihadapi oleh para penggemar game muda—yaitu kesulitan dalam menciptakan karakter permainan. Sebagian besar siswa cenderung mengandalkan karakter yang sudah tersedia di internet. Untuk mengatasi masalah ini, CAA merancang panduan komik berjudul “Ayo Membuat Desain Karakter”, yang bertujuan untuk melatih siswa agar bisa menciptakan karakter secara mandiri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hampir 75% siswa yang mengikuti panduan ini berhasil membuat desain karakter mereka sendiri, membuktikan efektivitas pendekatan komik dalam mengajarkan keterampilan desain.
Komik edukatif ini berfungsi lebih dari sekadar panduan teknis; ia menggabungkan unsur hiburan dengan pendidikan, menawarkan cara baru yang menyenangkan untuk belajar. Melalui pendekatan visual yang sederhana namun menarik, komik ini memungkinkan anak-anak dan remaja mengasah kreativitas mereka, memberikan kebebasan untuk bereksperimen dengan warna, gaya, dan detail karakter. Pendekatan ini menjembatani dunia edukasi dan dunia game, membantu pembaca lebih memahami proses penciptaan karakter dengan cara yang mudah dipahami dan praktis.
Salah satu inovasi utama dalam karya ini adalah penggunaan tokoh Pandawa Lima dari wayang kulit Indonesia sebagai referensi utama dalam pembuatan komik. Dengan mengintegrasikan tokoh-tokoh legendaris ini, Adhi tidak hanya memperkenalkan siswa pada konsep desain karakter, tetapi juga membawa mereka pada perjalanan budaya yang kaya dan bermakna. Penggunaan tokoh Pandawa Lima memberikan dimensi simbolik dan historis yang memperkaya pemahaman siswa, menghubungkan budaya tradisional Indonesia dengan teknologi modern dalam konteks pendidikan desain karakter game.
Proses pembuatan komik ini melibatkan beberapa tahap, dari sketsa awal, pembuatan dummy, hingga penyusunan halaman komik yang interaktif. Setiap langkah disusun dengan cermat, memandu pembaca—terutama anak-anak dan remaja—untuk belajar dengan cara yang menyenangkan dan memudahkan mereka untuk memahami konsep desain karakter secara lebih mendalam. Uji coba terhadap 27 siswa menunjukkan hasil yang sangat positif, di mana mereka mampu membuat versi mereka sendiri dari tokoh Arjuna dalam seni piksel, menggabungkan kreativitas pribadi dengan keterampilan teknis yang diajarkan dalam komik.
Tidak hanya berfungsi sebagai panduan praktis dalam desain karakter, komik ini juga berperan penting dalam pelestarian budaya Indonesia. Dengan menghadirkan tokoh Pandawa Lima, komik ini mengenalkan nilai-nilai budaya yang terkandung dalam kisah wayang, memberi siswa kesempatan untuk memahami lebih dalam warisan budaya Indonesia. Karya ini tidak hanya relevan bagi kebutuhan generasi Z yang melek teknologi, tetapi juga memberikan apresiasi yang lebih besar terhadap pentingnya budaya lokal dalam konteks seni dan pendidikan.
Komik edukatif ini diharapkan menjadi referensi penting bagi pengajar dan siswa dalam bidang desain game, serta memperkaya khazanah media pendidikan dengan muatan budaya lokal. Lebih jauh lagi, karya ini diharapkan dapat menginspirasi pengembangan materi edukasi lainnya yang mengintegrasikan elemen budaya dalam pembelajaran teknologi dan seni di Indonesia. Dengan cara ini, Adhi Trahono telah membuka peluang baru untuk menghubungkan masa lalu dan masa kini, serta menciptakan pengalaman belajar yang interaktif dan menyenangkan.
Adhi berharap bahwa karyanya ini dapat mendorong lebih banyak anak muda untuk mengeksplorasi potensi kreatif mereka dalam dunia game dan seni visual. Dia juga berharap karya ini menjadi inspirasi untuk pengembangan panduan pendidikan yang memadukan teknologi, seni, dan budaya, sehingga memberikan pengalaman belajar yang lebih holistik, menyenangkan, dan mendalam bagi generasi mendatang.
Dengan pendekatan yang segar dan inovatif, karya ini tidak hanya memberi wawasan tentang desain karakter, tetapi juga memperkenalkan cara baru untuk mengintegrasikan pendidikan seni dan budaya dalam pembelajaran yang menyenangkan dan relevan bagi generasi masa depan.
Penulis: AK. Dawami.

