Ujian Kelayakan Disertasi Pascasarjana ISI Surakarta Atas Nama Pramularsih Wulansari
Pada hari Senin, 11 Desember 2023 Pascasarjana ISI Surakarta menyelenggarakan Ujian Kelayakan Disertasi an. Pramularsih Wulansari, NIM. 193121009 angkatan tahun 2019
Ketua penguji: Prof. Dr. Dra. Sunarmi, M.Hum.
Promotor: Dr. Drs. RM. Pramutomo, M.Hum.
Judul: Kajian Interaksi Simbolik Bedhaya Wiwaha Sangaskara dalam Upacara Perkawinan di Keraton Kasultanan Yogyakarta
ABSTRAK
Pelitian ini bertujuan untuk memaparkan pemaknaan dalam proses interaksi simbolik Bedhaya Wiwaha Sangaskara
dalam upacara perkawinan di Keraton Kasultanan Yogyakarta. Metode peneliatian menggunakan metode penelitian
deskriptif kualitatif dengan pendekatan etnografi. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, kepustakaan,
wawancara, dokumentasi. Data-data tersebut dianalisis, reduksi data, display data, kesimpulan Hasil penelitian Interaksi Simbolik Bedhaya Wiwaha Sangaskara menunjukkan bahwa: 1) Bedhaya Wiwaha Sangaskara sebagai bentuk adaptasi dari upacara perkawinan Jawa, berfungsi sebagai media penyampai pesan. Pesan tersebut tersirat melalui komunikasi estetik elemen-elemen pertunjukannya. Antara elemen-elemen pertunjukan terdapat korelasi dengan konteks budaya setempat yang melatarbelakanginya yaitu Keraton Kasultanan Yogyakarta. 2)Terkait struktur tari dengan konteks historis dan konteks sosial, bahwa kedudukan tari Bedhaya Wiwaha Sangaskara yasan dalem Sultan Hamengkubuwana di Keraton Kasultanan Yogyakarta merupakan legitimasi ngersa dalem Sultan Hamengkubuwana IX sebagai pucuk pimpinan tertinggi di Keraton Kasultanan Yogyakarta pada masanya. 3) Konsep interaksi simbolik Bedhaya Wiwaha Sangaskara merupakan wujud gagasan, ide, Sultan Hamengkubuwana IX sebagai bentuk pesan edukatif berupa “pitutur palakrama” bagi komunitas Keraton kasultanan Yogyakarta.
Kata Kunci: Bedhaya Wiwaha Sangaskara, perkawinan, Sultan Hamengkubuwana IX, Sultan Hamengkubuwana X, adaptasi, interaksi simbolik, Keraton Kasultanan Yogyakarta
Dokumentasi: